a. ID berfoto yang diterbitkan pemerintah dan valid diperlukan untuk memverifikasi identitas Anda.

Misalnya: paspor, SIM, KTP.

b. Sumber dana diperlukan untuk memastikan transfer uang tidak terkait dengan tindakan ilegal dan sesuai dengan aktivitas Anda.

Misalnya: laporan mutasi bank 3 bulan terakhir, slip gaji 3 bulan terakhir, kontrak kerja yang mencantumkan gaji, dokumen pinjaman, perjanjian penjualan, bukti menang undian, laporan pengembalian pajak, dsb.

c. Tujuan transfer uang atau tujuan penggunaan uang diperlukan untuk mengetahui alasan pembayaran serta hubungan antara pengirim dan penerima pembayaran.

Misalnya:

  • Pengiriman uang pribadi/dukungan keluarga – gunakan dokumen berikut untuk menunjukkan bukti hubungan: foto bersama orang yang bertransaksi dengan Anda, surat nikah, akta lahir orang yang bertransaksi dengan Anda, ID yang diterbitkan oleh pemerintah milik orang bertransaksi dengan Anda, dsb.
  • Pengiriman uang/pembayaran bisnis untuk barang/jasa – tagihan, tanda terima, perjanjian jual-beli, dsb.
  • Pendidikan – bukti biaya kuliah, dsb.
  • Pengeluaran medis - tagihan rumah sakit, kwitansi apotek, premi asuransi kesehatan, dsb.
  • Dukungan amal - pengakuan tertulis dari badan amal, dsb.
  • Pembelian rumah – perjanjian pembelian, dokumen hipotek, dsb.
  • Hadiah – tanda terima, dsb.
  • Biaya perjalanan – reservasi tiket perjalanan, hotel, dsb.

d. Informasi aktivitas pihak ketiga (mengirim atau menerima uang atas nama perorangan atau bisnis) diperlukan untuk mengetahui tujuan dan hubungan Anda dengan Western Union.

Misalnya: dokumen pendaftaran bisnis, surat pengesahan dari perusahaan atau notaris, laporan mutasi bank yang menunjukkan akses ke dana pihak ketiga, dsb."